pesantren khairunnas

Cara Membuat Tanaman Hidroponik

Di tengah-tengah Pandemi seperti ini, ternyata Kegiatan #dirumahaja akhirnya banyak ditemukan. Berbagai kegiatan agar kegiatan sehari-hari di rumah terasa lebih menyenangkan dan membuat betah di rumah. Berkebun contohnya, menjadi salah satu kegiatan menyenangkan untuk #dirumahaja yang bisa dikerjakan di rumah masing-masing. Tanaman Hidroponik menjadi pilihannya, Dikarenakan terbatasnya lahan yang berupa tanah, tanaman hidroponik bisa tetap tumbuh walaupun tidak dengan bahan utama tanah. Seperti pengertiannya, tanaman hidroponik adalah sistem atau teknik budidaya tanaman yang meminimalisir penggunaan tanah, sedangkan hidro yang berarti air, menyampaikan bahwa sumber utama sistem tanam ini adalah dengan air.

Mau tahu gimana menanamnya? Di bawah ini ada delapan langkah atau cara mudah membuat kebun tanaman hidroponik sendiri di rumah, sendiri tanpa harus bingung!

Tanaman Hidroponik

1. Persiapkan Bahan dan kebutuhannya

Yang pertama pastinya persiapkan semua bahan yang kita butuhkan.

  • Paralon dengan diameter 3 inch
  • Pipa penyambung dan penutup paralon
  • Gelas plastik (gunakan bekas kemasan air mineral)
  • Alat solder
  • Alat bor
  • Selang
  • Pompa akuarium
  • Spons
  • Bibit tanaman
  • Gergaji

2. Lubangi paralon seukuran gelas plastik

Tanaman Hidroponik

Setelah semua bahan sudah terkumpulkan, Pertama yang perlu dilakukan adalah, potong paralon dengan panjang yang kamu inginkan. Sesuaikan dengan space yang ada di rumah kita.

Setelah dipotong-potong pipa paralonnya, lubangi permukaan paralon seukuran gelas plastik. Beri jarak 15-20 cm antar lubang agar tanaman nantinya gak saling menghimpit.

Lakukan proses pelubangan ini pada semua paralon yang sudah terpotong. Setelah dilubangi, pasang tutup paralon pada kedua ujung

3. Pilih metode pengairan yang kamu mau

Ada 2 cara Menanam secara hidroponik yang perlu kita tentukan. Yang pertama ada metode sumbu yaitu metode yang bagian bawah gelas plastik diberi sumbu atau kain bekas yang mempunyai daya serap tinggi, selanjutnya kita celupkan ke air.

yang kedua, adalah metode drip system yaitu dengan mengalirkan air baru secara berkala agar sirkulasi oksigen dan metabolisme dalam tanaman berjalan dengan baik.

4. Jangan Lupa Pasang pompa air jika memilih metode drip system

Jika anda memilih metode drip system, jangan lupa memasang pompa air

menyiapkan pompa akuarium dan ember penampung air. Lubangi salah satu penutup pada masing-masing paralon, lalu pasang selang menuju ke ember.

Sementara itu, pompa akuarium dipasang di dalam ember untuk mengalirkan air ke tiap-tiap paralon menggunakan selang. Kamu gak perlu menyalakan pompa setiap saat, cukup 1-2 kali sehari tiap pagi atau sore.

5. Susun gelas plastik pada lubang-lubang paralon

Setelah paralon sudah siap, jangan lupa untuk menempatkan gelas-gelas plastik di masing-masing lobang. Jangan lupa melubangi bagian pantat gelas plastik dengan bantuan alat solder. Buat beberapa lubang kecil untuk jalur keluar-masuk air. sehingga air bisa masuk dari lubang-lubang tersebut.

6. Letakkan bibit tanaman di atas spons

Setelah gelas-gelasnya tertata rapi, masukkan spons ke masing-masing gelas plastik dan masukkan sampai ke pantat gelas. Selanjutnya masukkan bibit tanaman yang akan kita tanam kedalamnya, tepatnya diatas spons yang sudah kita pasang.

7. Ingat ! tidak semua jenis tanaman bisa ditanam secara hidroponik lho!

Ingat! tidak semua jenis tanaman bisa ditanam dengan metode hidroponik loh. kita perlu mengetahui tanaman apa saja yang bisa ditanam secara hidroponik.

1. Selada 
2. Timun 
3. Bayam 
4. Tomat 
5. Wortel 
6. Cabe 
7. Kangkung 
8. Sawi Hijau 
9. Brokoli 
10. Buncis 
11. Terong 

8. Beri pupuk cair secara rutin pada tanaman hidroponik

Jika semua sudah terlaksanakan, yang terakhir adalah beri pupuk cair secara rutin ke tanaman-tanaman kita. Pupuk cair ini dimasukkan lewat salah satu lubang pralon yang gak diisi gelas plastik dan tanaman. Tiap merek pupuk cair punya aturan pakai masing-masing, pastikan kamu membaca dengan cermat sebelum menggunakannya.

Dan itu tadi cara-cara menanam tanaman Hidroponik, Semoga bermanfaat.

Di Pesantren Khairunnas Santri akan difokuskan untuk menghafal Al-Quran dengan metode pembelajaran yang sudah banyak melahirkan Hafidz/ Hafidzah. Santri juga akan belajar dengan kegiatan kegiatan yang interaktif yang membantu Ananda untuk berfikir kreatif dan inovatif. Pesantren Khairunnas adalah Yayasan pendidikan yang didirikan oleh Lembaga Amil Zakat Nasional terpercaya Nurul Hayat. SD Unggulan Surabaya, SMP Unggulan Malang Tuban Madiun, SMA Terbaik dan Unggulan Surabaya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top